28 Juli 2012

Type Koneksi antar jaringan IPv6



Ada beberapa type koneksi yang dilakukan antar jaringan IPv6 :
a. Native
Jaringan IPv6 terkoneksi secara langsung ke jaringan Ipv6 lainnya melalui gateway IPv6 masing-masing jaringan.
b.Tunnel (6to4, IPv6 dalam IPv4)
Jaringan IPv6 terkoneksi melewati tunnel IPv4 (enkapsulasi) ke jaringan IPv6 lainnya melalui teknik routing statis / dinamis. Kebutuhan ini muncul karena :
  • Jaringan IPv6 yang akan di koneksikan berada diluar (remote area)
  • Adanya pembatasan karena kebijaksanaan provider yang tidak melewatkan paket IPv6 di jaringannya
  • Bisa disebabkan juga oleh keterbatan perangkat pendukung IPv6 diantara kedua jaringan IPv6 yang akan kita hubungkan.

Sebaliknya jika jaringan IPv6 sudah cukup besar, paket IPv4 dapat dilewatkan dengan membangun tunnel IPv6. Teknik ini lebih dikenal dengan Tunnel 4to6 (IPv4 dalam IPv6)




IPv6 Addressing & Subnetting

Dikarenakan IPv6 sangat banyak jumlahnya maka penulisan menggunakan format standard notasi Hexadecimal (Basis 16, dari 0-9 kemudian A-F) yang terdiri dari 8 pasang Octet dan dipisahkan oleh titik dua (colon) sesuai RFC2373 & RFC3177.

Satu pasang octet terdiri dari format 16 bit binary, sehingga keseluruhan 8 pasang octet berjumlah 128 bit.

IPv6 Preview


Kenapa IPv6 ?

Pertumbuhan internet yang sangat cepat baik di segi pemakai internet di rumah, perkantoran, sekolah, instansi-instansi maupun perkembangan pesat perangkat telekomunikasi yang sudah mulai menggabungkan IP ke dalam teknologinya (convergence) di seluruh dunia telah menyebabkan alamat IPv4 dengan format 32 bit binary yang sudah digunakan sejak awal keberadaan internet, tidak bisa lagi menampung kebutuhan pengalamatan internet setelah jangka waktu 20 tahun kedepan atau bahkan lebih cepat dari itu.

Demikian hasil riset dan perhitungan para pakar dari komunitas terbuka internet (The Internet Engineering Task Force , IETF) menyebutkan. Dengan hanya 32 bit format address hanya bisa menampung kebutuhan :

32 = 2 IPv4 Address = 4,294,967,296 IPv4 Address